26.5 C
Jakarta
Sabtu, September 30, 2023
BerandaGrammarClausesUnsur-unsur Kalimat (Sentence...

Unsur-unsur Kalimat (Sentence Elements)

Penulisan kalimat lengkap dalam bahasa Inggris perlu menerapkan aturan tata bahasa Inggris yang tepat, anda harus menggunakan beberapa item berbeda, pastikan bahwa kalimat anda memiliki semua elemen atau beberapa dari unsur-unsur kalimat dalam bahasa Inggris, seperti : subject, predicate dan yang lainnya.

Semua kalimat dalam bahasa Inggris dibangun dari beberapa unsur-unsur kalimat, meskipun kalimat tersebut terlihat panjang dan rumit.

Unsur-unsur Kalimat (Sentence Elements)

Sebuah kalimat dalam struktur bahasa Inggris terdiri beberapa unsur kalimat (Sentence Elements) yang jumlahnya maksimum berisi 5 (lima) unsur, yaitu:

  1. Subject (subjek)
  2. Predicate (sebutan kalimat)
  3. Object (objek atau penderita)
  4. Complement (pelengkap)
  5. Adjunct (keterangan tambahan)

Berikut penjelasan lengkap tentang unsur-unsur kalimat dalam bahasa Inggris :

Subject (subjek)

Subjek kata atau kelompok kata-kata yang berkaitan dengan kalimat. Subjek ini biasanya, tetapi tidak harus, diletakkan pada awal kalimat.

Subjek ini berupa orang, benda, atau binatang. Untuk mengetahui subjek dari sebuah kalimat kita dapat mengajukan pertanyaan, seperti: ? (who) atau apa? (what),

Contoh kalimat :

  • Donnie speaks English every day.'(Donnie berbicara bahasa Inggris setiap hari.) (Who?)
  • My car is expensive. (Mobilku mahal.) (What?)

Dalam sebuah kalimat, subjek dapat dibagi menjadi 2 (dua) kelompok, yaitu: simple subject dan compound subject.

A. Simple Subject (subjek sederhana)

Simple subject adalah subjek dalam kalimat yang terdiri satu suku kata.

Adapun subjek yang tergolong ke dalam subjek sederhana ini, yaitu antara lain:

  • Noun (kata benda). Contoh kalimat:
    • Washington DC is the capital of the United States of America. (Washington DC adalah ibu kota Amerika Serikat.)
    • The bird flies in the sky. (Burung itu terbang di langit.)
  • Pronoun (kata ganti). Contoh kalimat :
    • She has a new car. (Dia (pr) mempunyai sebuah mobil baru.)
    • He has breakfast every morning. (Dia (lk) sarapan setiap pagi.
  • Adjective used as a noun (kata sifat yang dipakai sebagai kata benda). Contoh kalimat :
    • The poor have tried to find the aid. (Yang miskin itu sudah berusaha mencari bantuan.)
    • The lazy will not be successful. (Yang malas tidak akan menjadi sukses.)
  • Infinitive used as a noun (infinitive (kata kerja dasar) yang dipakai sebagai kata benda). Contoh kalimat :
    • To do is more difficult. (Melakukan itu lebih sulit.)
    • To say is easy. (Mengatakan itu mudah.)
  • Participle/gerund used as a noun (participle atau gerund yang dipakai sebagai kata benda). Contoh kalimat :
    • Collecting stamps is my hobby. (Mengkoleksi perangko adalah hobiku
    • Smoking is not good for health. (Merokok tidak baik untuk kesehatan.)

B. Compound Subject (subyek gabungan)

Compound subject adalah subjek yang terdiri dari dua kata atau lebih yang dimaksudkan sebagai satu kesatuan.

Contoh kalimat :

  • The red polkadot dress is mine.(Gaun merah bermotif totol-totol itu adalah milikku).
  • The glass of milk is on the table. (Segelas susu itu di atas meja.)

Dalam kalimat yang tidak ada subyeknya, maka kata “It” dan “There” dapat dianggap sebagai subjek (subjek semu).

Contoh kalimat :

  • It is a beautiful day today. (Hari ini adalah hari yang indah.)
  • There are many books in my book shelf. (Ada begitu banyak buku di rak bukuku.)

Predicate (sebutan kalimat)

Predicate yaitu kata yang digunakan untuk menerangkan keadaan dari subjek.

Dalam bahasa Inggris, suatu kalimat harus mempunyai predikat yang disebut dengan kata kerja (verb).
Apabila tidak ada kata kerjanya, seperti dalam kalimat non-verbal, yaitu predikatnya berupa selain kata kerja (verb), maka harus ada kata kerja bantu (auxiliary verbs/helping verbs).

Untuk mengetahui predikat dari suatu kalimat, kita dapat mengajukan pertanyaan, seperti: bagaimana? (how?), mengapa? (why?) atau sedang apa?.

Contoh kalimat verbal :

  • I walk in the morning. (Aku berjalan di pagi hari.)
  • Monica is studying Indonesian culture. (Monica sedang belajar kebudayaan Indonesia)
  • Does he sing a western song? (Apakah dia (lk) bernyanyi sebuah lagu barat?.)

Contoh kalimat non-verbal :

  • I am a doctor. (Aku adalah seorang dokter )(noun).
  • Dorothy is beautiful (Dorothy cantik) (adjective).
  • My bag is on the table (Tasku di atas meja) (preposition).
  • My father is here (Ayah saya berada di sini) (adverb).

Object (objek atau penderita)

Objek adalah kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun) yang menjadi sasaran predikatnya.

Objek dalam kalimat sangat diperlukan yang bertujuan untuk menyempurnakan maksud dari kata kerja (verb).

Objek (object) dalam suatu kalimat dibagi menjadi 2 (dua) macam, yaitu direct object (objek langsung) dan indirect object (objek tak langsung).

A. Direct Object (objek langsung)

Direct object (objek langsung) yaitu kata, frase atau klausa yang langsung dipengaruhi oleh tindakan dari kata kerjanya. Objek langsung ini dapat dicari dengan pertanyaan, seperti: siapa atau apa yang menerima tindakan dari kata kerjanya?

Contoh kalimat :

  • The village people welcomed him. (Penduduk desa itu menyambutnya)
  • We decided to hold weekly meetings. (Kami memutuskan untuk mengadakan pertemuan mingguan.)
  • He knew that it would happen. (Dia (lk) mengetahui bahwa ini akan terjadi.)

B. Indirect Object (objek tak langsung)

Indirect object (objek tak langsung) adalah kata atau kata yang yang dituju oleh tindakan dari kata kerja yang dilaksanakan.

Objek tak langsung ini dapat dicari dengan pertanyaan, seperti: kepada siapa atau untuk apa tindakan dari kata kerja itu dilaksanakan?.

Objek tak langsung ini biasanya dijumpai dalam kalimat yang yang juga mengandung objek langsung.

Objek tak langsung biasanya terletak sebelum objek langsung atau terletak sesudah objek langsung yang diberi kata depan (preposition), seperti: to me atau for me, yang lazim disebut “Prepositional Object”.

Selain itu terdapat sejumlah kata kerja transitif yang luwes, yakni dapat berupa: Direct Object + Prepositional Object atau Indirect Object + Direct Object.

Contoh kalimat :

  • The village people welcomed him. (Penduduk desa menyambutnya)
  • We decided to hold weekly meetings. (Kita memutuskan untuk mengadakan pertemuan mingguan)
  • He knew that it would happen. (Dia (lk) mengetahui bahwa ini akan terjadi.)

Contoh indirect object (objek tak langsung) yang diletakkan sesudah direct object (objek tak langsung), dengan menambahkan kata depan (preposition):

SubjectVerbDirect ObjectIndirect Object
Shesendsa letterto me
Isinga songfor you
HespeaksEnglishto you

Contoh indirect object (objek tak langsung) yang diletakkan sebelum direct object (objek langsung), dengan menghilangkan kata depan (preposition):

SubjectVerbDirect ObjectIndirect Object
Ishowyoua magazine
Shegivesmea book
Theylendhimmoney

Complement (pelengkap)

Complement adalah kata atau kata-kata yang digunakan untuk melengkapi arti dari kata kerja (verb) dalam suatu kalimat dengan menunjuk pada subyek atau objek langsungnya.

Dalam bahasa Inggris, ada 2 (dua) macam pelengkap (complement), yaitu:

  • Subjective complement (pelengkap subjek), yaitu kata yang digunakan untuk melengkapi subyek dalam suatu kalimat.
  • Objective complement (pelengkap objek), yaitu kata yang digunakan untuk melengkapi objek dalam suatu kalimat

Secara umum, pelengkap (complement) dalam suatu kalimat dapat berupa, di antaranya:

  • Kata benda (noun)
  • Kata ganti (pronoun)
  • Kata depan dengan objek (preposition with object)
  • Kata keterangan (adverb)

Dalam suatu kalimat pelengkap {complément) dapat dipakai setelah:

    • Transitive verbs (kata kerja transitif), yaitu kata kerja yang memerlukan objek untuk melengkapi objeknya.
      Contoh kalimat:
      • The news made the newlywed happy. (Berita itu membuat pasangan yang baru menikah itu senang)
      • They electedyou governor. (Mereka memilihmu menjadi gubernur)
      • I found the puppy at the park. (Aku menemukan anak anjing ini di taman.
    • Intransitive verbs (kata kerja intransitif), yaitu kata kerja yang tidak memerlukan objek untuk melengkapi keterangan subjeknya.
      Contoh kalimat :

      • She comes here tonight. (Dia (pr) datang ke sini malam ini.)
      • The baby is crying now. (Bayi itu sedang menangis sekarang.)
    • Auxiliary verbs (kata kerja bantu), yaitu kata kerja yang digunakan untuk menghubungkan antara subjek dengan pelengkapnya.

      Biasanya kata kerja ini berbentuk kata kerja bantu utama (primary auxiliary verbs) yang berupa “to be” dan sering digunakan dalam kalimat non-verbal (kalimat yang predikatnya bukan kata kerja).
      Contoh kalimat :

      • I am ajudge. (Aku adalah seorang hakim)
      • Susan is here. (Susan berada di sini)
      • He is handsome. (Dia (lk) tampan.)
    • Linking verbs (kata kerja penghubung), yaitu kata kerja yang digunakan untuk menhhubungkan antara subjek dengan pelengkapnya.

      Contoh kalimat :

      • You look beautiful. (Kamu tampak cantik)
      • I feel a headache. (Aku merasa sakit kepala.)

    Untuk pemahaman lebih lanjut mengenai kata kerja (verbs), Anda sebaiknya mempelajari pada bab kata kerja (verbs) secara lebih teliti.

    Adjunct (keterangan tambahan)

    Adjunct adalah kata-kata yang digunakan untuk menjelaskan atau memberi keterangan mengenai objek atau subjeknya dalam suatu kalimat, seperti: keterangan tempat, keterangan waktu, keterangan kuantitatif, keterangan kualitatif, keterangan sebab, keterangan pembatasan, keterangan syarat, dan lain sebagainya.

    Contoh kalimat:

    • I always have lunch at the school’s canteen everyday. (Aku selalu makan siang di kantin sekolah)
    • She came to my house the day before yesterday. (Dia (pr) datang ke rumahku kemarin lusa.)
    • They talked face to face. (Mereka berbicara berhadap-hadapan.)

Kesimpulan

Sebuah kalimat dalam bahasa Inggris dibangun dari beberapa unsur-unsur kalimat, yaitu : subject (subjek), predicate (sebutan kalimat), object (objek atau penderita), complement (pelengkap) dan adjunct (keterangan tambahan).

Subjek dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua), yaitu: simple subject dan compound subject.

Objek (object) dalam suatu kalimat dibagi menjadi 2 (dua), yaitu direct object (objek langsung) dan indirect object (objek tak langsung).

Pelengkap (complement) ada dua, yaitu pelengkap subjek dan pelengkap objek.

Jika anda merasa bermanfaat, share artikel unsur-unsur kalimat dalam bahasa Inggris (sentence elements) ini kepada teman, saudara atau sahabat anda agar mereka mendapatkan manfaatnya juga, thanks.

Referensi :

Get notified whenever we post something new!

Terbaru

Continue Reading

Past Continuous Tense

Past progressive atau disebut juga dengan past continuous tense menjelaskan tindakan atau peristiwa di masa lalu dan masih terus dan sedang berlangsung pada saat sekarang.Dengan kata lain, ini untuk mengungkapkan tindakan atau peristiwa di masa lalu tetapi belum selesai...

Cara Menambahkan Ing Pada Verb

Ada dua jenis perubahan verb (kata kerja) yang dapat dilakukan dengan cara menambahkan ing pada verb, yaitu gerund dan participle.Keduanya terbentuk dari kata kerja, tetapi tidak pernah digunakan sendiri sebagai action words dalam kalimat. Sebaliknya, kata kerja berfungsi sebagai...

Present Perfect Tense

Present perfect tense mengacu pada suatu tindakan atau keadaan yang terjadi baik pada waktu yang tidak ditentukan di masa lalu atau dimulai di masa lalu dan berlanjut hingga saat ini. Pengertian Present Perfect Tense Present perfect tense adalah kombinasi present tense...